Kamis, 31 Desember 2020

Waspada 5 Efek Negatif yang Akan Kamu Rasakan jika Terlalu Bucin (Sisternet)

Sisternet
Mencintai bukan berarti kamu lupa dan abai dengan kebahagiaanmu sendiri
Sisters, terjebak dalam perasaan cinta yang berlebihan sehingga akhirnya berada dalam kondisi sebagai budak cinta bukanlah status yang layak dipertahankan, bahkan cenderung merugikan dirimu sendiri.

Perilaku dan sepak terjang seorang bucin memang terlihat berlebihan dan tidak masuk akal dalam mengekspresikan perasaan cintanya. Saking cintanya, seorang bucin sulit berpikir dan berperilaku secara objektif. Bahkan, kerap membuat orang lain geleng-geleng kepala dan mengelus dada. 

Karena itu, waspadalah dan segera tentukan sikap bila 5 hal negatif ini kamu rasakan dalam hubungan asmaramu. 

Minggu, 06 September 2020

Pasangan Posesif Nggak Perlu Kamu Putusin kok! Cari Tahu 5 Alasannya di Sini! (Sisternet)

Sisternet
Jangan cepat mengambil keputusan!

Sisters, mungkin saat ini kamu berada dalam hubungan yang membuatmu tertekan, terkekang, dan bingung harus menentukan sikap. Di satu sisi kamu sangat mencintai pasanganmu dan berharap hubungan kalian akan berakhir bahagia. Namun, sikap pasangan yang selalu ingin mengendalikan sepak terjangmu dan merasa berhak atas hidupmu, membuat keinginan untuk mengakhiri hubungan menjadi satu pilihan yang terlintas di pikiranmu.

Kendati demikian, jangan terlalu cepat mengambil keputusan untuk mengakhiri sebuah hubungan hanya karena pasanganmu posesif, Sisters. Di balik sikapnya itu pastinya ada banyak alasan yang bisa kamu jadikan pertimbangan agar kamu tidak menyesal. Yuk, disimak!

1. Baru pertama kali pacaran


Seseorang yang baru pertama kali merasakan jatuh cinta, merasa dicintai dan mencintai kadang bingung harus bersikap bagaimana hingga salah mengartikan perasaan sayangnya. Saking takut kamu pergi meninggalkannya, dia berusaha mengikat kamu dengan erat agar tetap berada di sisinya.

Senin, 31 Agustus 2020

Aku, Dia, dan Lelaki dalam Hidup Kami (IDN Times)

IDN Times
Aku merasa ada lebam di hatiku

Saat ini dia berdiri di hadapanku dengan tatapan yang sama. Seperti delapan tahun lalu. Selalu hangat bak fajar pagi, juga melumpuhkan hati. Delapan tahun lalu–meski tak lama–dia pernah menjadi bagian dari hari-hariku, mewarnai masa remajaku. Meninggalkan cerita manis dan getir yang masih tertoreh di hati. Detik ini juga kubiarkan kenangan mengambil alih waktu, melemparku ke masa lalu.

Sekolah baru berarti lingkungan baru, teman-teman baru, dan hari-hari baru siap menyambutku tatkala Mama dimutasi ke tempat kerja baru. Sesungguhnya, hidup kami memang tidak sama lagi sejak kepergian Papa. Ya, Papa meninggalkan aku dan Mama tanpa sebaris kalimat perpisahan pun yang Papa tinggalkan untukku. Sulit kupercaya dan kumengerti, bagaimana bisa seorang ayah melakukan hal itu kepada aku, anak tunggalnya? Bukankah aku buah dari cinta mereka? Memikirkan kenyataan itu terlalu menyakitkan buatku.

Senin, 30 Maret 2020

Nat dan Jari-jarinya (Solopos 18 Oktober 2015)

Cerpen ini dimuat di Solopos edisi 18 Oktober 2015

“Nat, tunggu!” panggil Haura, berusaha menghentikan langkah Nat yang tergesa begitu keluar kelas. Namun, Nat seolah berusaha menghindarinya.

“Aku harus segera pulang, Ra! Ibuku sedang sakit!” Nat balas berteriak.

Haura hanya bisa menghela napas panjang. Sebenarnya, ia juga merasa tidak enak hati dan segan untuk menanyakan, apa yang dilakukan Nat saat ulangan Matematika tadi? Haura tidak percaya, Nat melakukan kecurangan itu. Meskipun ia tahu Nat lemah dalam pelajaran Matematika, tetapi Haura tidak suka bila sahabat baiknya itu menyontek saat ulangan.

Kamis, 27 Februari 2020

5 Pesan Cinta yang Kamu Dapat dari Senja (Penakata)


Percayalah, untuk setiap kisah yang terjadi dalam hidupmu, Tuhan sudah merancangkan hal indah untukmu

Mungkin kamu salah seorang penikmat semburat jingga yang selalu melukis langit petang dengan sempurna. Mungkin juga seorang perangkai kata atau pencinta keindahan senja sehingga lukisan alam itu selalu kamu tuangkan lewat rangkaian kata-kata indah di setiap ceritamu.

Apa pun itu, senja selalu punya banyak arti bagi pencintanya. Meskipun hadirnya hanya sesaat, tetapi kesan yang senja berikan selalu penuh makna dan begitu dalam. Tentang proses perjalanan hidup seseorang, tentang pertemuan dan perpisahan, kebahagiaan dan kesedihan, serta banyak pesan lain yang tersirat. Termasuk 5 pesan cinta berikut ini yang bisa kamu dapat dari perjalanan cinta sepasang kekasih.