Sabtu, 04 Februari 2017

Tentang "Si Mata Cokelat dan Siang Itu"

Bulan Desember kemarin, saya baca di media sosial bahwa satu lagi majalah remaja harus menghentikan penerbitannya dalam bentuk cetak. Yang bikin saya agak kecewa, majalah itu ternyata Kawanku. Pasalnya, tanggal 30 Oktober tahun lalu, saya mengirim satu cerpen saya ke sana. Batin saya, waduh, belum sempat meninggalkan jejak tulisan di sana kok keburu tewas. Saat itu, saya berharap tulisan saya bisa dimuat, tapi juga pasrah karena tanggal 21 Desember 2016 adalah edisi terakhirnya. Setelah tanggal tersebut berlalu dan tak ada konfirmasi tulisan saya akan dimuat, ya sudahlah, saya tidak memikirkannya lagi.

Tanggal 4 Januari 2017, sebuah surel saya terima. Begitu tahu dari Kawanku, saya langsung teriak senang. Ternyata cerpen saya dimuat di sana. Kawanku meminta kelengkapan data untuk pengiriman honor. Ada enam alamat surel yang berbeda. Saya di urutan kelima. Kemungkinan–tebakan saya, lho–cerpen saya dimuat di edisi terakhir (edisi 26). Ternyata, saya salah (untung ada Mbak Triani Retno yang bisa saya tanyai, terima kasih, Mbak!). Rasanya, seneeeeeeng banget! Harapan saya untuk memenuhi sidebar blog dengan sampul majalah yang memuat tulisan saya terpenuhi (soalnya, saya enggak punya buku yang bisa dipajang, hiks #abaikan). Saya sudah berusaha mencari majalahnya ke Gramedia. Sayang, tidak berhasil. Sampai sekarang tidak tahu dimuat di edisi mana.

Salah satu edisi ini memuat cerpen saya 💕
Sebenarnya, cerpen ini pernah saya kirim ke majalah Hai pada awal Januari 2015. Saya tulis memang khusus untuk majalah Hai. Lama tak berkabar, akhirnya terlupakan dan terabaikan. Lalu, saat saya berniat bersih-bersih surel, lihat surel ini. Saya unduh ke laptop. Baca ulang, ganti format dokumen, ganti tokoh utama (dari cowok ke cewek) dan saya putuskan untuk dikirim ke majalah Kawanku. Cek lagi untuk menghindari typo (ternyata ada satu, kurang tanda kutip dan itu terlewatkan) dan... send!

Bagaimana rasanya dimuat di Kawanku? Wah, rasanya meruah! Segala hal yang saya sukai ada di cerpen ini. Penulis idola saya, film yang saya sukai, komik Jepang yang menjadi bagian dari hari-hari saya, novel anak yang berkesan buat saya, nama salah satu finalis MTV VJ Hunt yang dari dulu namanya ingin saya abadikan dalam tulisan saya serta nama buah hatinya Ben Joshua☺.

Selamat membaca tulisan saya! Selamat berkarya! Semangat! (@analydiap07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar